Vaksin Covid-19 Pfizer Ampuh Lawan Corona, Harganya?
Oleh : Mansyur Barus | Rabu, 11 Nopember 2020 | 11:19 WIB
- Michelle Wibowo, Sukses Kembangkan Usaha di Masa Pandemi
- Leny Rafael Luncurkan The Bloom, Sebuah Harapan di Masa Pandemi Covid-19
- Hasil Kunjungan Kerja Ke KONI Sleman dan KONI Bogor, KONI Jakarta Timur Segera Perjuangkan Besaran Dana Pembinaan Lewat Jalur DPRD Dapil Timur
- Gubernur DKI Isolasi Saja Dapat Banyak Penghargaan
- Soal Kisruh Lahan PTPN VIII di Megamendung, TB Hasanuddin: Kepada Siapapun , Negara Harus Adil
POROSJAKARTA.COM, JAKARTA - Raksasa farmasi Pfizer dan BioNTech baru saja mengumumkan hasil baik dari Vaksin Covid-19 yang sedang dikembangkannya. Lantas berapa harga jual vaksin ini?
BioNTech berencana memberi harga rejimen dua suntikan vaksin virus corona (Covid-19) di bawah harga pasar dan akan membedakan harga antar negara atau wilayah. Dalam acara online Financial Times, kepala strategi BioNTech Ryan Richardson mengatakan label harga vaksin, yang dikembangkan bersama dengan Pfizer ini akan mencerminkan risiko keuangan yang dihadapi investor sektor swasta saat ini.
"Kami telah mencoba untuk mengejar pendekatan seimbang yang mengakui bahwa inovasi membutuhkan modal dan investasi, sehingga kami berencana untuk memberi harga vaksin kami jauh di bawah harga pasar biasa yang mencerminkan situasi kami dan dengan tujuan untuk memastikan akses berbasis luas di dunia," kata Richardson, sebagaimana dilaporkan Reuters.
"Saya berharap akan ada harga yang berbeda di wilayah tertentu di dunia," tambahnya, menolak untuk menjelaskan lebih lanjut tentang maksud label harga yang berbeda.
Pada Senin (9/11/2020), vaksin BioNTech dan Pfizer terbukti 90% efektif, berdasarkan hasil uji coba pendahuluan.
Juli lalu, Pfizer bekerjasama dengan pemerintah Amerika Serikat untuk memasok 100 juta dosis vaksin potensial dengan harga US$ 39 (Rp 540 ribuan, asumsi Rp 14.047/US$) untuk imunisasi dua dosis, atau US$ 19,5 (Rp 270 ribuan) per dosis, dengan opsi untuk menjual 500 juta dosis lagi dengan syarat untuk dinegosiasikan terpisah.
Kepala strategi BioNTech menekankan bahwa, meskipun grup Jerman telah menerima dukungan dari sektor publik, risiko yang diambil oleh investornya akan mendapatkan keuntungan finansial dari vaksin di masa depan nanti.
"Kami menghadapi risiko finansial yang cukup besar. Kami telah meningkatkan modal di pasar modal," ujarnya.
Richard Hatchett, kepala eksekutif dari Koalisi untuk Inovasi Kesiapsiagaan Epidemi (CEPI), mengatakan bahwa proyek Pfizer dan BioNTech adalah satu-satunya di antara 10 pengembang vaksin terkemuka yang belum menerima "pembiayaan sektor publik yang substansial".
Pada bulan Juni, Bank Investasi Eropa, badan keuangan Uni Eropa, memberikan BioNTech 100 juta euro dalam bentuk hutang pembiayaan untuk pengembangan dan pembuatan vaksin Covid-19.
Sementara kementerian penelitian Jerman pada September memberikan BioNTech 375 juta euro, sesuai dengan pencapaian tertentu, juga untuk meningkatkan pengembangan dan produksi vaksin buatan mereka.mb
Komentar

Jadi Rektor IBI Kesatuan, Prof. Dr. H. Moermahadi Pertahankan Peran Penting Kampus Ajarkan Budi Pekerti
POROSJAKARTA.COM, BOGOR – Prof. Dr. H. Moermahadi Soerja Djanegara, SE., MM., Ak., CA., CPA., CSFA, dilantik..
Catur BPK Penabur Makin Berkibar, Agustus 2021 Gelar Kejuaraan Catur Antar-Sekolah Tingkat Nasional
POROSJAKARTA.COM, CAWANG – Setelah sukses menyelenggarakan dua turnamen catur bergensi, BPK Penabur melangkah..
Hasil Kunjungan Kerja Ke KONI Sleman dan KONI Bogor, KONI Jakarta Timur Segera Perjuangkan Besaran Dana Pembinaan Lewat Jalur DPRD Dapil Timur
POROSJAKARTA.COM, CAWANG – Ketua Umum KONI Kotamadya Jakarta Timur, Drs Wilbertus Sihotang bertekad segera..
Masuk Tahun 2021 KONI Jakarta Timur Mencatat Prestasi Hebat
POROSJAKARTA.COM, CAWANG - Pandemi Covid-19 yang meradang sepanjang tahun 2020 tidak mengurangi kinerja KONI Jakarta..
Leny Rafael Luncurkan The Bloom, Sebuah Harapan di Masa Pandemi Covid-19
POROSJAKARTA.COM - Sekian lama bertahan dalam masa Pandemi Covid-19, membuat banyak usaha kolaps. Namun tidak sedikit..
Steven Setiabudi Musa Sebut Anies Tidak Serius Tanggulangi Covid19
POROSJAKARTA.COM, CAWANG - DKI Jakarta selalu menjadi salah satu penyumbang terbanyak jumlah positif Covid19 per..
Laysa Latifah, Persembahkan Kado Tahun Baru 2021 Dengan Prestasi Hebat Raih Juara 3 FIDE WORLD CADET & TOUTH RAPID CHESS ONLINE
POROSJAKARTA.COM, CAWANG - Pandemi Covid-19 tidak mampu menghalangi semangat pecatur muda berbakat Indonesia untuk..
Indopolling Apresiasi Anies Sepanjang 2020, GPMI Sebut Beliau Responsif
Porosjakarta.com - Direktur Riset Indopolling Network, Arum Basuki mengapresiasi kinerja berani Anies Baswedan dan...jpeg)
Soal Kisruh Lahan PTPN VIII di Megamendung, TB Hasanuddin: Kepada Siapapun , Negara Harus Adil
POROSJAKARTA,- Anggota DPR RI Mayjen TNI (purn) TB Hasanuddin mengapresiasi langkah PT Perkebunan Nusantara (PTPN)...jpeg)